Kemnaker Terus Perkuat Mutu dan Akses Pelatihan Kerja

Demak – Kementerian Ketenagakerjaan RI (Kemnaker) terus memperkuat mutu dan akses pelatihan kerja untuk meningkatkan daya saing angkatan kerja. Langkah didukung dengan skema pemagangan kerja nasional hasil kerja sama Kemnaker dengan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia.

“Oleh karenanya, dalam rangka meningkatkan daya saing dari angkatan kerja kita pemerintah menggenjot pelatihan vokasi dan sertifikasi profesi. Pelatihan vokasi termasuk sitem pemagangan nasional, ini untuk mendorong agar akses dari 60 persen SD/SMP tadi punya keterampilan, punya kompetensi, dan bisa masuk ke dunia kerja,” kata Menteri Ketenagakerjaan RI (Menaker) M. Hanif Dhakiri setelah membacakan Orasi Ilmiah pada acara Wisuda Ke-2 Sekolah Tinggi  Ilmu Al-Quran (STIQ) Islamic Centre Demak di Demak pada hari Senin (9/1/2017).

Saat ini, kualitas angkatan kerja Indonesia dihadapkan pada realita yang kurang menggembirakan. Pada bulan Agustus 2016, Penduduk Usia Kerja di Indonesia sebanyak 189.096.722 orang, yang terdiri atas Angkatan Kerja sebanyak 125.443.748 orang (66,34 persen) dan Bukan Angkatan Kerja sebanyak 63.652.974 orang (33,66 persen).

Sedangkan sebanyak 59,07 persenangkatan kerja hanya berpendidikan SMP atau dibawahnya.

“Ini kan jadi pesoalan sendiri jika kita lihat merupakan bahan baku dari tenaga kerja kita,” lanjut Menaker.

Karena penduduk yang bekerja di Indonesia ini didominasi oleh pendidikan SMP kebawah sekitar 60.24 persen. Maka umumnya mereka tidak memiliki keterampilan (skill) yang memadai, dampaknya teknologi yang digunakan rendah, sehingga keluaran (output) kerjanya juga rendah. Lebih lanjut, upah yang diterimanya juga rendah. Dengan lain perkataan, produktivitas angkatan kerja Indonesia rendah.

“Oleh karenanya penguatan mutu dan akses dari pelatihan kerja ini dilakukan agar sebaian besar dari masyarakat kita. Sebagian besar dari angkatan kerja kita bisa mendapatkan pekerjaan yang lebih baik,” paparnya.

Baca Berita lainnya

Berita seputar Ketenagakerjaan dan Pelatihan.
SnapInsta
Pelatihan Pengurus Koperasi Merah Putih
Lembang, 29 September 2025 – Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BPVP) Bandung Barat bekerja sama dengan Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Bandung Barat. Mereka membuka pelatihan khusus bagi pengurus Koperasi Merah Putih yang tersebar di desa dan kelurahan. Kegiatan ini bertujuan meningkatkan kapasitas pengelolaan koperasi secara profesional dan berkelanjutan. Pelatihan ini diikuti oleh 100 peserta yang terbagi dalam dua gelombang. Gelombang pertama berlangsung pada 29–30 September 2025, sementara...
SnapInsta
Kunjungan Edukatif SMP Darul Hikam
Kunjungan SMP Darul Hikam ke BPVP Bandung Barat Ratusan siswa SMP Darul Hikam kunjungi BPVP Bandung Barat. Mereka belajar langsung tentang pertanian dan agribisnis. Kegiatan ini wujudkan pendidikan praktis. Lembang, 23 September 2025 – BPVP Bandung Barat menerima kunjungan 146 siswa kelas 7 SMP Darul Hikam. Kegiatan ini merupakan bagian dari program unggulan Belajar Langsung di Alam (BLA). Para siswa datang bersama guru pendamping yang turut mendampingi proses pembelajaran. Program ini bertujuan...
SnapInsta
Pelatihan Agroindustri SMPIT Al Haraki
Pelatihan Agroindustri SMPIT Al Haraki di BPVP Bandung Barat Sebanyak 124 siswa SMPIT Al Haraki Depok mengikuti pelatihan agroindustri di Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BPVP) Bandung Barat pada 18 September 2025. Kegiatan ini merupakan bagian dari program Pendayagunaan Fasilitas Latihan Kerja (PFLK) yang bertujuan mengenalkan dunia keterampilan kepada siswa sejak dini. Dengan didampingi para guru, siswa belajar langsung di lingkungan pelatihan yang dirancang untuk mendekatkan mereka...

Anda Siap Tingkatkan Skill dengan Kami?

Pilih topik pelatihan sesuai minatmu dan segera pelajari materinya untuk menguasai keahlian yang kamu butuhkan dalam karirmu.
Scroll to Top